Bukit Mbanyon, 4 – 5 Maret 2017. Ini adalah petualangan ku bersama si kanjuroh. Bukit mbanyon berada di Kota Trenggalek, tidak jauh dari pusat kota Trenggalek sehingga mudah sekali menuju ke tempat tersebut. Pukul 4 Sore kita janjian ketemu di Indomaret Mrican, setelah itu menitipkan dulu si motor ke RS Bhayangkara.hahaha, kesini cuman nitip motor bukan jenguk orang sakit. Dari pada bawa motor sendiri-sendiri kan lebih enak boncengan saja lahh, hemat juga.
Jam setengah 5 langsung berangkat menuju kota trenggalek, dari alun-alun kota kediri mengikuti jalan besar saja ke selatan hingga kota Trenggalek. Sampai di kota trenggalek kalau dari arah Tulungagug, di perempatan kedunglurah belok ke kiri menuju arah gandusari. Setelah kira-kira berjalan 6 km belok ke kiri, hati-hati karena papan penunjuknya kecil dan ketutup pohon jadi tidak terlalu terlihat.
Awas Papan Penunjuknya Kecil |
Nah dari sini kita tinggal mengikuti jalur hingga sampai di puncak bukit Mbanyon, apabila kita menjumpai warung di atas bukit dan ada lampu kerlap-kerlip hijau di atasnya berarti kita sudah sampai. Tempat ini cocok dijadikan lokasi camping bagi yang sudah rindu suasana atas gunung, cukuplah mengobati kerinduannya. Tidak perlu mendaki, dengan motor saja sudah bisa sampai ke puncak. Parkir motor langsung bangun tenda
Suasana Malam Bukit Mbanyon |
Parkir Motor Sebelah Tenda |
Ditempat ini ada warung, jadi tidak perlu bingung kalo mau makan dan minum. Setelah selesai mendirikan tenda ngopi dulu sambil bersantai enak ini, tinggal pesan aja di warung sebelah. Suasana ngopi di sini sangat istimewa, duduk santai di atas bukit di temani segelas kopi dan kerlap-kerlip lampu perkotaan di bawahnya.
Menu Makan Malam |
Suasana Lampu Kota Trenggalek Dari Atas Bukitr Mbanyon |
Tidak
terasa waktu sudah menunjukan pukul 11 malam, karena sudah mulai mengantuk ya
tidur aja lah sambil nunggu esok hari tiba. Rasa dingin tidak terasa sama
sekali karena ketinggian tempat ini tidak sampai 1000 MDPL. Tapi soal
pemandangan tidak kalah sama gunung yang tinggi-tinggi itu. Kala itu tenda kami hanya satu-satunya di atas bukit mbanyon, jadi suasana malam itu sangat hening dan syahdu.
Lautan Awan Mulai Terbentuk |
Tempat Berlindung Dari Gelapnya Malam |
Tidak ingin melewatkan sunrise hari ini, saya bangun pagi-pagi. Keluar tenda dan terkejut akan keindahan pagi itu, lautan awan sudah menunggu dibawah sana.
Sunrise Negri Atas Awan |
Menyapa Mentari Pagi Dari Dalam Tenda |
Negri Atas Awan Trenggalek |
Awan Mengalir Seperti Air |
Awan Menutupi Kota Trenggalek |
Puas menikmati keindahannya dan ambil foto yang bagus, langsung bongkar tenda dan berkemas untuk pulang.
Seperti negri dongeng saja bisa diatas awan
BalasHapusDatanglah saat musim hujan,
BalasHapusTidak menyangka di trenggalek ada semacam ini
BalasHapusAdaa, tanpa perlu mendaki sudah bisa melihat lautan awan
Hapus